Kamis, 06 Agustus 2015

Madu Sebagai Penjaga Kesehatan Dan Obat Ketika Sakit



Anjuran Berobat dengan Madu

Allah Ta’ala berfirman :
“Rabb-mu mewahyukan kepada lebah, ‘Buatlah rumah-rumah di gunung-gunung, pohon-pohon, dan pada tempat-tempat yang dibikin oleh manusia. Kemudian makanlah setiap buah-buahan dan tempuhlah jalan Robbmu dengan mudah’; dari perut lebah itu keluar cairan dengan berbagai warna, di dalamnya terdapat kesembuhan bagi manusia. Sungguh dalam yang demikian terdapat tanda-tanda kekuasaan (Allah) bagi kaum yang berpikir.” (QS. An-Nahl [16] : 68-69)

Dalam Sunnah Nabi terdapat beberapa hadits yang diriwa-yatkan, menyebutkan tentang manfaat-manfaat madu serta menjelaskan pentingnya madu dalam penyembuhan. Diriwayat-kan dari Ibnu ‘Abbâs ra, ia berkata : Rosululloh Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda, “Kesembuhan terdapat dalam tiga hal, yakni minuman madu, sayatan alat bekam, dan sundutan api. Aku melarang umatku berobat dengan sundutan api.” (HR. Bukhari)

Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam juga bersabda, “Jika di sebagian obat-obatan yang kalian gunakan terdapat kebaikan, maka itu terdapat dalam minuman madu, sayatan alat bekam, atau sundutan dengan api, tetapi aku tidak suka berobat dengan sundutan api.” ((HR. Bukhari))

Beberapa Penelitian Mengenai Madu
Telah banyak berbagai penelitian dilakukan untuk mengungkapkan khasiat madu, di antaranya:

*Dr. Muhammad Salim Khan M.D (M.A.), D.O. lahir dibarat laut wilayah perbatasan Pakistan, memiliki otoritas International Islaamic obat dan pengobatan alternatif. Dia adalah pendiri-direktur dari institut Mohsin - Leicester, sebuah organisasi yang ditunjuk untuk latihan, pengajaran dan penelitian tentang pengobatan alternatif. Dia mengatakan bahwa madu adalah alami, pra makanan yang dicerna bila diberikan dapat segera berasimilasi ke dalam aliran darah anak-anak yang menyediakan sejumlah vitamin, mineral dan energi. Madu ini sangatlah aman sehingga dapat digunakan dari saat kelahiran sampai seterusnya untuk bayi yaitu sebagai makanan dan obat-obatan. Ada ratusan penelitian di seluruh dunia menegaskan manfaat madu sebagai makanan dan obat-obatan untuk bayi dan anak-anak.

* Dr. Milton yang melakukan penelitian mengatakan bahwa setengah sendok makan madu yang diambil dalam satu gelas air dan ditaburi bubuk kayu manis dapat meningkatkan vitalitas tubuh dalam seminggu.

* Seorang ilmuwan di Spanyol telah membuktikan bahwa madu mengandung bahan alami yang membunuh kuman influenza dan menyelamatkan pasien dari flu.

* Para ilmuwan telah menemukann bahwa madu mempunyai berbagai vitamin dan zat besi dalam jumlah besar.

* Di dalam sebuah penelitian di Universitas Copenhagen, ditemukan bahwa ketika para dokter memperlakukan pasien dengan campuran satu sendok madu dan setengah sendok teh bubuk kayu manis sebelum sarapan, mereka menemukan bahwa dalam satu minggu dari 200 orang hanya 73 pasien yang benar-benar terhindar dari rasa sakit dan selama satu bulan sebagian besar semua pasien yang tidak dapat berjalan atau bergerak karena arthritis sekarang mulai dapat berjalan tanpa rasa sakit.

* Sesuai riset dari para ilmuwan dipublikasikan pada majalah Weekly World News yag diterbitkan di Kanada pada tanggal 17 Januari 1995 telah memberikan daftar penyakit yang bisa disembuhkan dengan madu dan kayu manis.

* Penelitian terbaru di Jepang dan Australia telah menyatakan bahwa kanker perut dan tulang telah banyak disembuhkan dengan sukses.

* Penelitian terbaru juga menunjukan bahwa kandungan gula di dalam madu lebih banyak manfaat daripada yang merugikan didalam tubuh.

* Dr. FG Winarno Kepala Pusat Pengembangan Teknologi Pangan Institut Pertanian Bogor didalam bukunya "Madu, Teknologi, Khasiat dan Analisanya" menyatakan bahwa gula serta mineral yang terdapat dalam madu berfungsi sebagai tonikum bagi jantung. Otot-otot jantung yang bekerja tanpa henti sehingga selalu membutuhkan glukosa sebagai sumber tenaga untuk mengganti energi yang hilang, serta nutrisi madu sebagian besar terdiri dari glukosa.

Kandungan Gizi Madu

Nilai Gizi Madu per 100 g
Energi
304 kcal
Karbohidrat
82.4 g
Gula
82.12 g
Serat
0.2 g
Lemak
0 g
Protein
0.3 g
Air
17.10 g
Riboflavin (Vit. B2)
0.038 mg (3%)
Niacin (Vit. B3)
0.121 mg (1%)
Asam Pantotenat (Vit. B5)
0.068 mg (1%)
Vitamin B6
0.024 mg (2%)
Folat (Vit. B9)
2 mg (1%)
Vitamin C
0.5 mg (1%)
Kalsium
6 mg (1%)
Besi
0.42 mg (3%)
Magnesium
2 mg (1%)
Fosfor
4 mg (1%)
Potasium
52 mg (1%)
Sodium
4 mg (0%)
Zinc
0.22 mg (2%)


Khasiat Madu
Di antara banyaknya khasiat madu, yaitu:

 

1. Obat luka dan borok.

Madu selama berabad-abad telah digunakan untuk perawatan luka dan borok. Madu berisi glukosa dan enzim yang disebut oksidase glukosa. Pada kondisi yang tepat, oksidase glukosa dapat memecah glukosa madu menjadi hidrogen peroksida, zat yang bersifat antiseptik kuat. Madu dalam kemasan tidak dapat melakukan reaksi ini. Untuk menjadi aktif dan mengurai glukosa madu, oksidase glukosa memerlukan lingkungan dengan pH 5,5-8,0 dan natrium. PH madu murni yang berkisar antara 3,2 dan 4,5 terlalu rendah untuk mengaktifkan enzim. Kulit dan cairan tubuh (misalnya darah) memiliki pH relatif tinggi dan mengandung natrium sehingga memberikan kondisi yang tepat untuk pembentukan hidrogen peroksida.

 

2. Merangsang pertumbuhan jaringan

Propolis, enzim, dan serbuk sari, vitamin dan mineral dalam madu dapat merangsang pertumbuhan jaringan baru. Bila digunakan pada luka bakar, madu akan mempercepat penyembuhan dan mengurangi jumlah jaringan parut.

 

3. Menghaluskan kulit

Asam glukonat dan asam organik ringan lainnya yang terdapat dalam madu dapat melonggarkan ikatan sel-sel kulit mati sehingga mempercepat regenerasi, mengurangi keriput dan garis penuaan, menyeimbangkan minyak, dan meningkatkan elastisitas kulit. Madu juga mengandung gula dan asam amino yang membantu mempertahankan kelembaban kulit.

 

5. Antioksidan kuat

Madu memiliki kandungan antioksidan yang sangat tinggi sehingga menjaga tubuh dari serangan radikal bebas. Bahkan, antioksidan yang disebut “pinocembrin” hanya ditemukan dalam madu. Hal ini membuat tubuh Anda lebih sehat, terhindar dari penyakit dan terlihat lebih awet muda.

6. Menurunkan glukosa dan kolesterol darah

Meskipun lebih manis dari gula, madu memiliki indeks glikemik rendah karena diserap ke dalam aliran darah secara bertahap. Anda yang memiliki diabetes harus mengurangi makanan berindeks glisemik tinggi karena akan mendorong lonjakan glukosa darah.

 

7. Meringankan penyakit pernafasan

Madu sangat efektif untuk penyakit pernapasan. Sebuah studi di Bulgaria pada hampir 18.000 pasien menemukan bahwa madu membantu mengatasi bronkitis kronis, bronkitis asma, rinitis kronis, alergi dan sinusitis. Madu adalah obat yang efektif untuk pilek, flu, dan infeksi pernapasan.

8. Batuk.
Beberapa penelitian menyebutkan bahwa rasa manis pada madu bisa memicu produksi air liur dan lendir. Hal tersebut bisa membasahi tenggorokan sehingga meredakan batuk. Mengonsumsi madu sebelum tidur mungkin bisa mengurangi batuk pada orang dewasa dan anak-anak yang berusia dua tahun ke atas. Khasiat madu sepertinya bisa disamakan dengan obat batuk yang mengandung dextromethorphan.

9. Diabetes.
Beberapa penelitian menemukan bahwa mengonsumsi madu tiap hari mungkin bisa menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes. Tidak hanya itu, kadar kolesterol dan berat badan penderita diabetes juga mungkin bisa menurun. Namun penurunan tersebut tergolong kecil. Penelitian lebih lanjut masih diperlukan.

10. Sariawan akibat radio terapi.
Mengonsumsi madu sekitar 20 ml mungkin bisa mengurangi tingkat keparahan sariawan, penurunan berat badan serta nyeri saat menelan akibat radiasi dalam pengobatan kanker di kepala dan leher. Hasil studi klinis juga menyatakan bahwa madu mungkin bisa menurunkan risiko terkena sariawan terkait radioterapi.

dan masih banyak lagi berbagai khasiat dari madu yang bisa kita dapatkan.

dirangkum dari berbagai sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar